Mencari aksi seru lainnya?

SBOTOP memiliki banyak hal untuk Anda

Kunjungi www.sbotop.com
untuk melihat game menarik dan penawaran eksklusif

Untuk informasi lebih lanjut:
Email kami di [email protected]

KUNJUNGI SEKARANG

SBOTOP APP Welcome Freebet – ID

Liga Champions UEFA: Arsenal Kembali Jadi Mimpi Buruk Real Madrid

Real Madrid 1-2 Arsenal

Real Madrid dan Arsenal berakhir dengan skor 1-2 di Santiago Bernabeu dalam leg kedua babak perempat final Liga Champions UEFA musim 2024/2025 yang digelar pada Kamis (17/4/2025).

Bukayo Saka (65′) dan Gabriel Martinelli (90’+3) mencetak gol untuk tim tamu, sementara tim tuan rumah hanya mampu membalas lewat Vinicius Junior (67′). Dengan hasil ini, The Gunners melaju ke semifinal dan akan bertemu dengan Paris Saint-Germain, sedangkan Los Blancos harus mengakhiri perjalanan di kompetisi ini.

 

Jalannya Pertandingan

Babak pertama

Pertandingan dimulai dengan tempo yang cukup sedang, di mana kedua tim bermain terbuka. Real Madrid mengambil inisiatif untuk menguasai permainan dan melancarkan serangan, sementara Arsenal lebih banyak bertahan, namun tetap tampak siap melancarkan serangan balik yang cepat.

Pada menit ke-10, Arsenal mendapat peluang emas melalui tendangan penalti setelah pelanggaran yang dilakukan oleh Asencio terhadap pemain Arsenal. Bukayo Saka yang dipercaya untuk mengeksekusi penalti gagal memanfaatkan kesempatan tersebut. Tembakannya yang cukup lemah berhasil ditepis oleh kiper Real Madrid, Thibaut Courtois, sehingga kedudukan tetap 0-0.

Sekitar 18 menit kemudian, giliran Real Madrid yang meminta penalti setelah terjadi insiden di dalam kotak penalti Arsenal. Wasit menghentikan permainan untuk melakukan pengecekan VAR yang cukup lama. Setelah meninjau tayangan ulang, wasit memutuskan bahwa tidak ada pelanggaran yang terjadi, sehingga tidak diberikan penalti kepada Real Madrid.

Real Madrid terus berusaha menguasai bola, tetapi serangan-serangan mereka sering kali gagal menembus pertahanan solid yang ditampilkan oleh Arsenal. Sebaliknya, Arsenal terlihat sangat mengontrol ritme permainan dengan baik. Babak pertama pun berakhir dengan skor imbang 0-0.

 

Babak kedua

Memasuki babak kedua, tempo pertandingan tidak banyak berubah. Real Madrid terus mencoba menekan, tetapi serangan-serangan mereka sering kali kandas di tangan pertahanan Arsenal yang solid. Setelah 15 menit berlalu, kedua tim masih terlihat kesulitan mencetak gol.

Namun, pada menit ke-65, Arsenal berhasil memecah kebuntuan dengan sebuah gol yang cukup mengejutkan. Melalui kombinasi umpan pendek di depan kotak penalti, bola kemudian diteruskan oleh Merino untuk Saka yang berada di posisi terbuka. Dengan ketenangan yang luar biasa, Saka mencungkil bola ke arah gawang dan berhasil mengecoh Courtois, membuat skor berubah menjadi 0-1 untuk Arsenal.

Tidak lama setelah gol tersebut, pada menit ke-67, Real Madrid berhasil menyamakan kedudukan. Sebuah kesalahan fatal dilakukan oleh Saliba di kotak penalti yang membuat Vinicius Junior berhasil merebut bola. Tanpa ragu, Vinicius langsung melepaskan tembakan keras yang tidak bisa dihalau oleh kiper Arsenal, mengubah skor menjadi 1-1.

Meski Real Madrid terus berusaha menggempur pertahanan Arsenal hingga menit ke-80, pertahanan tim tamu tetap disiplin dan terorganisir dengan baik. Arsenal sesekali memberikan ancaman balik lewat serangan-serangan cepat yang membuat pertahanan Madrid tetap waspada.

Pada masa tambahan waktu, tepatnya menit ke-90’+3, Arsenal kembali memanfaatkan kecepatan dalam serangan balik yang cepat. Merino melepaskan umpan terobosan yang berhasil diterima oleh Gabriel Martinelli. Dalam posisi satu lawan satu dengan Courtois, Martinelli tidak menyia-nyiakan kesempatan dan dengan tenang menaklukkan kiper Real Madrid untuk mencetak gol kedua bagi Arsenal, mengakhiri pertandingan dengan skor 1-2.

 

Susunan Pemain

Real Madrid (4-3-3): Thibaut Courtois; David Alaba (Fran Garcia 61′), Antonio Rudiger, Raul Asencio (Luka Modric 74′), Lucas Vazquez (Daniel Ceballos 61′); Jude Bellingham, Aurelien Tchouameni, Federico Valverde; Vinicius Junior, Kylian Mbappe (Brahim Diaz 75′), Rodrygo (Endrick 61′)

Pelatih: Carlo Ancelotti

Arsenal (4-3-3): David Raya; Myles Lewis-Skelly, Jakub Kiwior, William Saliba, Jurrien Timber (Ben White 90′); Declan Rice (Oleksandr Zinchenko 90′), Thomas Partey, Martin Odegaard; Gabriel Martinelli (Kieran Tierney 90′), Mikel Merino, Bukayo Saka (Leandro Trossard 77′)

Manajer: Mikel Arteta

 

Statistik

  • Dalam hal penguasaan bola, Real Madrid unggul dengan mencatatkan 66%, sedangkan Arsenal memiliki 34%.
  • Untuk jumlah tembakan, tim asuhan Carlo Ancelotti memiliki 18 kali percobaan dimana tiga diantaranya tepat sasaran dan 15 lainnya jauh dari sasaran. Sedangkan pasukan Mikel Arteta memiliki 11 kali percobaan dimana enam diantaranya tepat sasaran dan lima lainnya jauh dari sasaran.
  • Mengenai sepak pojok, Real Madrid memiliki 10 kesempatan dan Arsenal memiliki empat kesempatan.
  • Dalam jumlah pelanggaran, Real Madrid melakukannya 18 kali dengan ganjaran tiga kartu kuning dan Arsenal melakukannya 15 kali dengan ganjaran dua kartu kuning.
  • Dalam hal penyelamatan penting, Real Madrid empat kali melakukannya dan Arsenal melakukannya dua kali.
  • Arsenal berhasil melangkah ke semifinal Liga Champions UEFA untuk ketiga kalinya dalam sejarah klub, sebelumnya pada tahun 200/2006 dan 2008/2009. Secara keseluruhan, ini adalah kali ke-30 tim asal Inggris mencapai semifinal kompetisi ini, dengan tim asal Spanyol menjadi satu-satunya yang lebih banyak mencapai tahap ini (38 kali).
  • Tim asal London ini juga menyamai rekor kemenangan tandang terbanyak mereka di Piala Eropa/Liga Champions UEFA, yakni empat kemenangan berturut-turut. Menariknya, satu-satunya kali Arsenal meraih empat kemenangan beruntun tandang sebelumnya, salah satunya terjadi saat mengalahkan Real Madrid 1-0 di Santiago Bernabeu pada leg pertama babak 16 besar pada Februari 2006.
  • Real Madrid kini tercatat telah tersingkir oleh tim asal Inggris dalam empat edisi terakhir Liga Champions UEFA (melawan Manchester City pada 2019/2020 dan 2022/2023, Chelsea pada 2020/2021, serta Arsenal pada 2024/2025). Sementara itu, Arsenal berhasil menyingkirkan juara bertahan musim sebelumnya untuk kedua kalinya, setelah sebelumnya melakukannya pada 2007/2008 saat menghadapi AC Milan.
  • Manajer Arsenal, Mikel Arteta, menjadi manajer asal Spanyol kesepuluh yang berhasil mencapai semifinal Liga Champions UEFA, dengan Italia menjadi negara yang lebih banyak mencatatkan pelatih-pelatih berbeda yang melakukannya, yaitu sebanyak 11 orang dalam sejarah kompetisi ini.
  • Dalam laga melawan Real Madrid, William Saliba mencatatkan 12 kali sapuan bola, yang menjadi jumlah terbanyak oleh pemain Arsenal dalam pertandingan Liga Champions UEFA sejak Per Mertesacker melakukannya saat melawan Bayern Munich pada Maret 2014.
 

Man of The Match – Mikel Merino

Mikel Merino dimainkan sebagai striker dalam pertandingan ini, meskipun posisi tersebut bukan peran aslinya. Meskipun demikian, ia memberikan kontribusi yang sangat besar terhadap kemenangan tim. Meskipun hanya mencatatkan 32 sentuhan bola, jumlah terendah di antara pemain lainnya, Merino berhasil memenangkan 10 duel, terbanyak di antara semua pemain di lapangan.

Mikel Merino bawa Arsenal menang di pertandingan Liga Champions UEFA
Mikel Merino jadi pemain terbaik di pertandingan Liga Champions UEFA

Kontribusi paling signifikan dari Merino adalah dua assist yang ia berikan, masing-masing untuk gol Saka dan Martinelli. Ia sangat cermat dalam membaca ruang di lini depan dan aktif membantu menciptakan peluang. Berdasarkan penilaian, Mikel Merino mendapatkan nilai 8,7, yang merupakan nilai tertinggi di antara pemain lainnya dalam pertandingan ini.

 

Catatan Pertandingan – Taktik Jitu Arteta

Taktik Mikel Arteta dalam pertandingan ini sangat efektif. Dengan keunggulan 3-0 dari leg pertama, Arsenal memilih untuk bermain lebih pasif dan memberi ruang bagi Real Madrid untuk menguasai bola. Arsenal mengandalkan pertahanan yang rapat dan solid.

Real Madrid mendominasi penguasaan bola dengan 66%, namun ini justru menjadi jebakan bagi mereka. Meskipun diberi kesempatan menguasai bola, mereka kesulitan untuk mendekati kotak penalti dan sering dihukum atas kesalahan yang dibuat.

Ketika Arsenal berhasil merebut bola, mereka langsung melancarkan serangan cepat. Meski hanya menguasai 34% bola, Arsenal mampu mencatatkan enam tembakan tepat sasaran, sementara Real Madrid hanya menghasilkan tiga tembakan tepat sasaran.

 

Pertandingan Berikutnya

Real Madrid akan menjamu Athletic Bilbao di Santiago Bernabeu dalam pekan ke-32 La Liga Spanyol musim 2024/2025 yang digelar pada Senin (21/4/2025). Di sisi lain, Arsenal akan bertandang ke Portman Road untuk menghadapi Ipswich Town dalam pekan ke-32 Premier League musim 2024/2025 yang digelar pada Minggu (20/4/2025). Jangan ketinggalan sengitnya persaingan di Liga Champions UEFA. Simak terus prediksi kompetisi tersebut di SBOTOP.

   

●●●

Kunjungi halaman blog kami untuk membaca berita SEPAK BOLA dan informasi pasaran taruhan

Selalu menjadi yang terdepan dalam mendapatkan informasi seputar olahraga dan bursa taruhan

Ikuti kami di Facebook, Twitter, Instagram dan Youtube

Chat Langsung