Club Friendly: The Blues Raih Kemenangan Atas Leverkusen

Chelsea 2-0 Bayer Leverkusen

Chelsea berhasil mengalahkan Bayer Leverkusen dengan skor 2-0 di Stamford Bridge dalam pertandingan bertajung club friendly yang digelar pada Sabtu (9/8/2025). Tim tuan rumah mencetak gol lewat Estevao dan Joao Pedro, di mana tamunya tidak mampu membalas satu gol pun.

Jalannya Pertandingan

Babak pertama

Chelsea tampil agresif sejak peluit awal dibunyikan dalam laga melawan Bayer Leverkusen. Tim asal London Barat itu langsung menunjukkan intensitas tinggi dan mendominasi jalannya pertandingan sejak menit pertama. Beberapa peluang berhasil mereka ciptakan dalam 10 menit awal, di antaranya lewat aksi individu Estevao, pergerakan Marc Cucurella di sisi kiri, serta tusukan Malo Gusto dari sektor kanan pertahanan lawan.

Tekanan intens tersebut hampir membuahkan hasil pada menit ke-18. Liam Delap mendapatkan peluang emas setelah menyambut umpan silang mendatar dari Cucurella. Sayangnya, penyelesaian akhir dari pemain muda Chelsea itu masih bisa digagalkan oleh penjaga gawang Bayer Leverkusen, Mark Flekken, yang tampil sigap di bawah mistar.

Meski peluang pertama belum membuahkan gol, Chelsea tak butuh waktu lama untuk membuka keunggulan. Serangan bertubi-tubi akhirnya menghasilkan gol pada menit ke-20. Tendangan Cole Palmer yang sempat membentur mistar gawang jatuh di kaki Estevao. Tanpa kesulitan berarti, pemain muda asal Brasil itu menyambut bola pantul dengan sepakan kaki kiri dari dalam kotak penalti dan membawa timnya unggul 1-0.

Beberapa menit berselang, Chelsea kembali mendapatkan peluang. Kali ini Delap mencoba peruntungannya lagi setelah menerima umpan akurat dari Tyrique George. Namun, Flekken kembali menjadi penghalang dengan penyelamatan yang solid.

Bayer Leverkusen tidak tinggal diam. Pada menit ke-24, mereka mencoba membalas lewat tendangan jarak jauh dari Alex Grimaldo. Bola mengarah ke gawang, namun masih bisa diamankan dengan baik oleh kiper Chelsea, Filip Jorgensen, yang juga tampil cukup tenang sepanjang babak pertama.

Selepas gol pertama, tempo pertandingan sedikit menurun dan kedua tim mulai bermain lebih hati-hati. Meski masih ada sejumlah peluang, tak ada gol tambahan yang tercipta hingga babak pertama berakhir. Chelsea pun menutup paruh pertama pertandingan dengan keunggulan tipis 1-0 atas Bayer Leverkusen.

Babak kedua

Pada babak kedua, Chelsea melakukan perubahan strategi dengan melakukan pergantian lima pemain sekaligus. Pergantian ini bertujuan untuk menyuntikkan energi baru dan menjaga intensitas serangan yang sudah cukup menekan sejak awal laga. Dengan susunan pemain baru, The Blues terus memberikan tekanan kuat kepada pertahanan Bayer Leverkusen yang berusaha bertahan dengan rapat.

Meski Chelsea beberapa kali melancarkan serangan berbahaya, upaya mereka belum membuahkan hasil langsung. Beberapa tendangan dari Estevao dan Neto berhasil dipatahkan oleh barisan pertahanan Leverkusen yang disiplin, sehingga peluang-peluang tersebut gagal menjadi gol. Selain itu, pemain seperti Gittens dan Joao Pedro juga mencoba mengancam gawang lawan, namun upaya mereka masih menemui kesulitan untuk menembus kokohnya lini belakang tim Jerman.

Permainan berjalan ketat dan tensi pertandingan cukup tinggi hingga memasuki pertengahan babak kedua. Baik Chelsea maupun Bayer Leverkusen saling berusaha mencari celah untuk mencetak gol, namun pertahanan kedua tim tampil cukup solid dan membuat peluang yang tercipta menjadi terbatas.

Pada akhirnya, upaya Chelsea membuahkan hasil di penghujung laga. Menjelang menit ke-90, Joao Pedro berhasil memecah kebuntuan dengan gol yang lahir dari dalam kotak penalti. Tendangannya yang akurat membuat skor berubah menjadi 2-0 untuk keunggulan Chelsea.

Gol tersebut sekaligus menjadi penanda akhir pertandingan, di mana Chelsea mampu mempertahankan keunggulannya hingga wasit meniup peluit panjang. Kemenangan 2-0 ini menjadi hasil yang memuaskan bagi Chelsea setelah perjuangan penuh selama 90 menit melawan Bayer Leverkusen yang tampil cukup tangguh.

Susunan Pemain

Chelsea (4-2-3-1): Filip Jorgensen; Malo Gusto (Reece James 64′), Josh Acheampong (Aaron Anselmino 76′), Trevoh Chalobah (Tosin Adarabioyo 46′), Marc Cucurella (Jorrel Hato 46′); Andrey Santos Samuel (Rak-Sakyi 76′), Moises Caicedo (Dario Essugo 46′); Estevao (Genesis Antwi 77′), Cole Palmer (Pedro Neto 46′), Tyrique George (Jamie Gittens 64′); Liam Delap (Joao Pedro 64′)

Manajer: Enzo Maresca

Bayer Leverkusen (3-4-3): Mark Flekken; Edmond Tapsoba, Jarell Quansah, Piero Hincapie (Christian Kofane 60′); Robert Andrich, Aleix Garcia (Jeremiah Mensah 46′), Nathan Tella (Montrell Culbreath 81′), Alejandro Grimaldo (Ben Hawighorst 81′); Ibrahim Maza (Axel Tape 60′), Amine Adli (Alejo Sarco 87′), Patrik Schick (Victor Boniface 72′)

Pelatih: Erik ten Hag

Statistik

Chelsea mendominasi jalannya laga dengan penguasaan bola sebesar 69,5%, sementara Bayer Leverkusen hanya mencatatkan 30,5%.
Dari segi peluang, Chelsea tampil jauh lebih agresif dengan 24 percobaan tembakan, sembilan di antaranya tepat sasaran. Sebaliknya, Bayer Leverkusen hanya mampu melepaskan empat tembakan dengan dua yang mengarah ke gawang.
Pertandingan berlangsung cukup keras, dengan Chelsea melakukan 13 pelanggaran dan Bayer Leverkusen sembilan kali. Wasit mengeluarkan satu kartu kuning untuk Chelsea dan dua untuk Leverkusen, tanpa ada kartu merah yang diberikan.
Chelsea juga lebih unggul dalam situasi bola mati dengan tujuh tendangan sudut, sedangkan Bayer Leverkusen mendapat empat kali.
Dalam hal penyelamatan, kiper Bayer Leverkusen harus bekerja lebih keras dengan mencatatkan tujuh penyelamatan, sedangkan kiper Chelsea hanya melakukan dua kali.

Man of The Match – Estevao

Estevao pimpin lini depan timnya di pertandingan Club Friendly — Estevao bawa Chelsea memenangkan pertandingan Club Friendly

Estevao yang baru berusia 18 tahun tampil luar biasa dan menjadi pemain terbaik dalam pertandingan Chelsea. Pada laga debutnya, ia tidak hanya mencetak gol pembuka, tetapi juga menunjukkan kemampuan teknis dan fisik yang mengesankan. Selama 77 menit bermain, ia mencatatkan tiga umpan kunci, melakukan tiga dribel, serta melepaskan tujuh tembakan, menandakan kepercayaan dirinya yang tinggi meski masih sangat muda.

Catatan Pertandingan – Dominasi Chelsea

Chelsea tampil sangat dominan saat menghadapi Bayer Leverkusen meskipun hanya menang dengan selisih dua gol. Penguasaan bola yang kuat, tekanan konstan terhadap lawan, dan serangan yang terus-menerus menunjukkan keunggulan mereka terutama di babak pertama. Sang manajer Chelsea kemungkinan besar merasa puas dengan performa anak asuhnya, terutama dari pemain baru yang masih remaja, Estevao, yang tampil impresif dan mencetak gol penentu kemenangan dalam debutnya.