Republik Irlandia 2-0 Portugal
Republik Irlandia sukses mengalahkan Portugal dengan skor 2-0 di Aviva Stadium dalam pertandingan kualifikasi Piala Dunia 2026 zona UEFA yang digelar pada Jumat (14/11/2025).
Tuan rumah mencetak gol lewat brace Troy Parrott sehingga menempati posisi tiga dengan koleksi tujuh poin. Sedangkan A Selecao masih di puncak Grup F kualifikasi Piala Dunia 2026 zona UEFA dengan mengumpulkan 10 poin.
Jalannya Pertandingan
Babak pertama
Portugal langsung tampil agresif sejak peluit awal dibunyikan. Cristiano Ronaldo bahkan sempat mengancam lewat aksi cepat di menit kedua, tetapi Kelleher masih sigap mengamankan gawangnya.
Tekanan Portugal yang terus mengalir justru memancing kejutan dari Republik Irlandia. Pada menit ke-17, tuan rumah membuka keunggulan setelah Troy Parrot memanfaatkan sundulan Liam Scales menjadi gol.
Setelah gol itu, pertandingan berubah menjadi adu serangan di kedua sisi lapangan. Republik Irlandia bermain percaya diri dan mampu membalas tekanan Portugal dengan peluang-peluang berbahaya.
Di menit ke-37, Republik Irlandia hampir memperlebar jarak lewat sepakan Chiedozie Ogbene. Bola masih membentur tiang, membuat Portugal selamat dari situasi berbahaya tersebut.
Portugal semakin frustrasi karena upaya mereka terus terbentur pertahanan tuan rumah. Republik Irlandia memanfaatkan kekacauan itu dengan menekan balik lewat serangan cepat yang terorganisasi.
Menjelang turun minum, Republik Irlandia kembali menusuk dan menemukan celah di lini belakang Portugal. Troy Parrot mencetak gol keduanya dan menutup babak pertama dengan keunggulan 2-0 untuk tuan rumah.
Babak kedua
Portugal memulai babak kedua dengan melakukan beberapa pergantian pemain untuk menyegarkan permainan. Namun, perubahan itu tidak membawa banyak dampak dan alur pertandingan tetap berjalan berat bagi mereka.
Petaka datang bagi Portugal pada menit ke-60 ketika Cristiano Ronaldo melakukan pelanggaran terhadap Dara O’Shea. Wasit Glenn Nyberg awalnya memberikan kartu kuning, tetapi setelah meninjau VAR, hukuman itu dinaikkan menjadi kartu merah.
Cristiano Ronaldo tampak sangat kesal dengan keputusan tersebut dan menunjukkan gestur tepuk tangan bernada sindiran saat berjalan menuju ruang ganti. Ekspresinya memperlihatkan frustrasi mendalam, seolah menegaskan bahwa situasi semakin tidak berpihak pada Portugal.
Kehilangan sang kapten membuat permainan Portugal semakin tumpul dan sulit berkembang. Mereka kesulitan membangun serangan yang benar-benar mengancam gawang Republik Irlandia.
Meski mencoba meningkatkan intensitas serangan di menit-menit akhir, Portugal tetap tak mampu menembus pertahanan lawan. Setiap upaya selalu kandas sebelum menghasilkan peluang yang berarti.
Pada akhirnya, Republik Irlandia berhasil mempertahankan keunggulan mereka hingga peluit panjang dibunyikan. Portugal harus menerima kekalahan 2-0 dan pulang dengan kekecewaan besar setelah tampil di bawah standar sepanjang laga.
Susunan Pemain
Republik Irlandia (3-4-2-1)): Caoimhin Kelleher; Nathan Collins, Dara O’Shea, Jake O’Brien; Liam Scales (Jimmy Dunne 86′), Jack Taylor (Conor Coventry 68′), Josh Cullen, Seamus Coleman; Finn Azaz (Festy Ebosele 79′), Chiedozie Ogbene (Michael Johnston 86′); Troy Parrott (Adam Idah 68′)
Pelatih: Heimir Hallgrimsson
Portugal (4-3-3): Diogo Costa; Joao Cancelo (Nélson Semedo 45′), Ruben Dias, Goncalo Inacio (Renato Veiga 45′), Diogo Dalot; Joao Neves (Gonçalo Ramos 78′), Vitinha, Ruben Neves; Bernardo Silva (Rafael Leão 63′), Cristiano Ronaldo, Joao Felix (Francisco Trincão 68′)
Pelatih: Roberto Martinez
Statistik
Dalam pertandingan ini, Portugal terlihat jauh lebih dominan dalam penguasaan bola dengan catatan lebih dari tiga perempat permainan, sementara Republik Irlandia hanya memegang sekitar seperlima saja. Meski begitu, Republik Irlandia mampu tampil efektif dengan menciptakan tiga tembakan tepat sasaran dari total 14 percobaan, tidak terlalu tertinggal dibandingkan lima tembakan tepat sasaran Portugal dari 27 upaya.
Jumlah pelanggaran kedua tim relatif seimbang, dengan Republik Irlandia melakukan lima dan Portugal enam. Kartu kuning juga cukup banyak keluar, tiga untuk Republik Irlandia dan dua untuk Portugal, sementara satu-satunya kartu merah diberikan kepada Portugal.
Dari sisi bola mati, Portugal unggul dalam jumlah sepak pojok dengan sepuluh kali, sedangkan Republik Irlandia mendapat lima. Namun dalam hal penyelamatan, justru kiper Republik Irlandia yang tampil lebih sibuk dengan lima save, sementara kiper Portugal hanya melakukan satu.
Man of The Match – Troy Parrott
Troy Parrott kembali menunjukkan performa impresifnya dengan membawa ketajaman dari klub ke laga melawan Portugal. Dua gol yang ia ciptakan menjadi penentu kemenangan penting bagi Republik Irlandia dan menunjukkan betapa sulitnya Portugal mengatasi pergerakannya.
Sepanjang pertandingan, Troy Parrott terus memberi tekanan lewat mobilitas dan kecepatan yang membuat lini belakang lawan kerepotan. Dengan performa yang sedang berada di puncak, ia menjadi sosok paling menonjol dan layak dinobatkan sebagai pemain terbaik dalam laga tersebut.
Catatan Pertandingan
Pertandingan ini menjadi milik Republik Irlandia karena mereka tampil dengan intensitas tinggi yang mampu membuat Portugal kewalahan. Kemenangan tersebut menjaga peluang mereka untuk finis di dua besar dan membuka jalan menuju laga penting melawan Hungaria pada akhir pekan.
Portugal tetap berada di posisi terdepan dalam grup karena peluang besar meraih hasil positif di laga berikutnya melawan Armenia, namun Republik Irlandia masih memiliki kesempatan lolos jika mampu menang di Hungaria. Satu poin tidak cukup bagi Irlandia karena persaingan di papan atas menuntut hasil maksimal.
Republik Irlandia sendiri sudah lama absen dari putaran final turnamen besar, sehingga pertandingan ini membawa motivasi tambahan bagi mereka. Di sisi lain, Portugal menjalani malam yang mengecewakan, meski kans mereka untuk menyelesaikan kualifikasi di puncak klasemen masih terbuka.
Cristiano Ronaldo diperkirakan masih memiliki kesempatan tampil di satu turnamen internasional terakhir sebelum pensiun, tetapi kartu merah yang diterimanya di Dublin membuatnya absen pada laga melawan Armenia. Hukuman itu juga berpotensi berlanjut hingga pertandingan pertama Portugal di Piala Dunia 2026 apabila mereka berhasil lolos.
Pertandingan Berikutnya
Republik Irlandia akan bertandang ke Pascal Stadium untuk melawan Hungaria dalam lanjutan kualifikasi Piala Dunia 2026 yang digelar pada Minggu (16/11/2025). Di sisi lain, Portugal menjamu Armenia di Estádio do Sport Lisboa e Benfica pada Minggu (16/11/2025) dalam lanjutan kualifikasi Piala Dunia 2026 zona UEFA. Jangan ketinggalan sengitnya persaingan di Piala Dunia 2026. Simak terus prediksi kompetisi tersebut di SBOTOP.
●●●
Kunjungi halaman blog kami untuk membaca berita SEPAK BOLA dan informasi pasaran taruhan
Selalu menjadi yang terdepan dalam mendapatkan informasi seputar olahraga dan bursa taruhan
